Cara Kerja Solenoid Valve Hidrolik: Konsep Dan Ulasan

Bagian Dan Cara Kerja Solenoid Valve Hidrolik - Solenoid valve merupakan salah satu bagian yang sangat penting pada mekanisme hidrolik maupun pneumatik. Cara kerja solenoid valve hidrolik ini untuk mengatur kerja dari sistem.

Solenoid valve sebagai katup yang dikontrol dengan arus listrik baik AC atau DC lewat kumparan / selenoida. Solenoid valve ini sebagai komponen kontrol yang tersering dipakai dalam mekanisme fluida.

Sama dalam mekanisme pneumatik, mekanisme hidrolik atau pada mekanisme kontrol mesin yang memerlukan komponen kontrol automatis. Misalnya pada mekanisme pneumatik, solenoid valve bekerja untuk mengatur aliran udara yang bertekanan ke arah aktuator pneumatik(cylinder).

Oleh karena itu perlu diketahui lebih banya terkai bagian ini terutama pada mekansime atau sistem hidrolik. Untuk lebih jelasnya terkait cara kerja solenoid valve hidrolik akan diulas pada artikel berikut ini.

cara kerja solenoid valve hidrolik

Cara Kerja Solenoid Valve Hidrolik

Sebelum mengetahui cara kerja solenoid valve hidrolik maka perlu diketahui pula fungsinya. Solenoid Valve atau katup listrik sebagai komponen kontrol yang sering dipakai pada suatu saluran fluida.

Pekerjaan utama bagian ini adalah untuk shut off, release, menyalurkan atau menambahkan fluida. Mereka diketemukan di beberapa tempat program dunia industry seperti Oil dan Gas, steam, petrokimia, pemrosesan sampah, dan lain-lain.

Cara kerja solenoid valve hidrolik secara electromechanically di mana mereka memiliki kumparan (coil) sebagai pendorongnya. Saat kumparan itu memperoleh suplai tegangan (AC atau DC) karena itu kumparan itu akan beralih menjadi medan magnet hingga gerakkan piston (plunger) yang ada di dalamnya.

Solenoid Valve akan bekerja jika kumparan (coil) memperoleh suplai energy listrik karena itu kumparan itu akan beralih menjadi medan magnet hingga gerakkan piston (plunger) yang berada di dalamnya. Saat piston ketarik ke atas karena itu fluida akan mengucur dari inlet port ke arah toko port.

Dan sebuah pin akan tertarik karena gaya magnet yang dibuat dari kumparan selenoida itu. Dan saat pin itu diambil naik karena itu fluida akan mengucur dari ruangan C ke arah bagian D secara cepat. Hingga penekanan di ruangan C turun dan penekanan fluida yang masuk mengusung diafragma. Hingga katup khusus terbuka dan fluida mengucur langsung dari A ke F.

Bagian Sisi Solenoid Valve

Setelah mengetahui cara kerja solenoid valve hidrolik maka perlu diketahui pula bagian atau komponen penyusunnya yaitu:

bagian solenoid valve hidrolik
  1. Valve Bodi
  2. Inlet Port
  3. Toko Port
  4. Coil (kumparan)
  5. Coil Windings
  6. Kabel suplai tegangan
  7. Piston (Plunger)
  8. Spring
  9. Orifice

Jenis Jenis Solenoid Valve

Ada beberapa jenis dari solenoid valve, karena solenoid valve ini didesain sama sesuai dari manfaatnya. Dimulai dari 2 aliran, 3 aliran, 4 aliran dan lain-lain. Misalnya pada solenoid valve 2 aliran atau yang kerap disebutkan katup kontrol arah 2/2. Mempunyai 2 jenis menurut cara kerjanya, yaitu NC dan NO.

Jadi perannya cuma tutup / buka aliran hanya karena mempunyai 1 lubang inlet dan 1 lubang toko. Atau pada solenoid 3 aliran yang mempunyai 1 lubang inlet , 1 lubang toko ,dan 1 exhaust/pembuangan.

Di mana lubang inlet berperan sebagai masuknya fluida, lubang toko berperan sebagai keluarnya fluida dan exhaust berperan sebagai pembuangan fluida/cairan yang terjerat. Dan selenoid 3 aliran ini umumnya dipakai atau diaplikasikan pada aktuator pneumatik( silinder kerja tunggal).

  1. Direct - Acting Solenoid Valve
  2. Pilot Operated Valves (Servo-assisted)
  3. 2 Way Valves
  4. 3 Way Valves
  5. 4 way Valves

Diatas adalah ulasan terkait bagian, jenis, dan cara kerja solenoid valve hidrolik. Semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan.

Posting Komentar untuk "Cara Kerja Solenoid Valve Hidrolik: Konsep Dan Ulasan"