Oli Power Steering Bocor : 3 Ciri Dan Penyebabnya

Oli Power Steering Bocor - Walaupun membantu proses kemudi, namun sering terjadi kerusakan pada power steering hidrolik, salah satunya yaitu oli power steering bocor. Lalu apa ciri ciri oli power steering bocor? Apa saja penyebab oli power steering bocor?

Proses power steering dibikin untuk kurangi beban sopiran. Jadi adanya proses power steering ini maka gaya untuk memutar setir menjadi lebih mudah. Ada dua type proses power steering, tipe hidrolik dan tipe elektrik. Oli power steering adalah fluida untuk proses power steering tipe hidrolik. Karena itu jika mobil menggunakan EPS (elektronik power steering) karena itu bila ada ceceran oli dilantai itu tidak dari oli power steering karena EPS tidak menggunakan oli power steering.

Peran oli power steering tidak Cuman sebagai pelumas, oli ini lebih condong ke peran fluida hidrolik. Selain itu oli power steering juga digunakan untuk alirkan tenaga dari pompa power steering ke steering rack.

Minyak power steering perlu dijaga agar bertahan lama dan tidak bocor. Jika muncul kebocoran karena itu perlu cara untuk mengatasi kebocoran pada steering yang bocor. Lalu, sebenarnya apa penyebab oli power steering bocor dan ciri ciri jika oli power steering bocor akan dibahas lebih komplet pada artikel di bawah ini.

oli power steering bocor

Ciri Ciri Oli Power Steering Bocor

Saat power steering bocor, biasanya tidak munculkan tanda jika terjadi persoalan. Tetapi saat oli dalam proses power steering mulai berkurang sampai lewat tingkat minim akan muncul tanda-tanda kerusakan pada mekanisme power steering misalnya:

1. Suara mendengung saat anda membelokan setir

Ciri pertama ketika terjadi kebocoran pada oli power steering yaitu adanya suara mendengung saat membelokan kemudi. Suara mendengung ini umumnya berawal dari suara pompa yang bekerja. Saat oli pada mekanisme power steering bocor karena itu pelumas pada pompa dan steering rak akan raib. Maka akan kedengar suara dengung yang jika tidak selekasnya ditangani maka beralih menjadi suara kasar.

2. Suara kasar (dari pompa) saat anda membelokan setir

Selain itu suara kasar juga akan muncul ketika oli power steering mengalami kebocoran yang parah. Selain sebagai penerus tenaga hidrolik yang dipakai untuk menolong gerakkan mekanisme setir, oli power steering dipakai untuk memulasi tiap sisi mekanisme setir. Jika power steering alami kebocoran karena itu pemulasan raib dan mengakibatkan elemen pompa yang berputar sama-sama bersinggungan. Gesekan yang telah kronis berikut yang memunculkan suara kasar saat setir dibelokkan.

3. Setir terasa lebih berat dibandingkan biasanya

Ciri terakhir yaitu kemudi akan menjadi lebih berat saat oli power steering semakin habis akibat kebocoran. Setir akan terasa lebih berat dibandingkan umumnya karena fluida yang semestinya dipakai untuk memberi tenaga untuk menolong gerakkan steering rak tidak ada. Maknanya tenaga untuk memutar mekanisme setir murni berawal dari tenaga sopir. Ini karena mekanisme power steering memakai konsep tenaga hidrolik.

Penyebab Oli Power Steering Bocor

1. Klem selang yang kendor/terlepas

Penyebab oli power steering bocor salah satunya ialah klem selang kendor atau terlepas. Selang power steering biasanya dipasang dengan cara di klem pegas atau klem sekrup. Saat klem ini sudah rapuh karena termakan usia karena itu automatis klem tidak bisa menahan selang selalu untuk melekat pada kanalnya. Sampai minyak power steering bisa bocor.

Klem yang sudah rapuh atau penempatan yang kurang cocok akan menyebabkan kebocoran. Karena itu jika terjadi kebocoran pada minyak power steering perlu dicheck bagaimana keadaan klem sudahkah dipasang secara baik atau mungkin tidak. Jika kendor karena itu mengencangkan klem kembali. Tetapi jika klem telah pas karena itu perlu pengujian yang lain.

2. Selang retak/pecah

Selang yang retak atau pecah atau tertekuk juga dapat menjadi penyebab minyak pada power steering bocor. Ini bisa muncul karena selang power steering yang terserang panas mesin dan sudah lama umurnya. Jika selang pecah atau retak karena itu oli power steering akan menetes lewat sela itu.

Disamping itu jika selang tertekuk maka menghalangi saluran oli power steering yang mengakibatkan setir mobil terasa berat. Persoalan ini tidak bisa disepelekan karena akan menyebabkan selang bocor lalu pompa akan remuk atau jebol. Ini karena penekanan power steering yang bertambah saat mesin mulai berputar-putar. Penekanan ini akan menambahkan keretakan pada selang hingga kebocoran akan makin besar. Karena itu perlu pergantian unit selang.

3. Seal pada steering rack bocor

Penyebab power steering alami kebocoran yaitu seal pada steering rak yang bocor. Seal ini memiliki peran untuk meredam kebocoran pada oli power steering. Karena itu jika seal alami kerusakan akan mengakibatkan munculnya kebocoran. Kebocoran peluang tidak demikian terlihat tapi saat mobil digunakan maka muncul kebocoran dengan jumlah besar. Ini dikarenakan oleh dalam steering rack ada minyak rem bertekanan tinggi.

Untuk mengecek keadaan seal yakni dengan cara nyalakan mesin lalu membelokkannya ke kanan atau ke kiri. Jika muncul serapan dari steering rak karena itu bisa diambil kesimpulan jika seal power steering telah hancur. Karena itu perlu dilaksanakan pergantian unit seal power steering.

Di atas adalah pembahasan berkenaan oli power steering bocor baik ciri atau penyebab oli power steering itu dapat alami kebocoran. Mudah-mudahan bisa menambahkan wacana pengetahuan.

Posting Komentar untuk "Oli Power Steering Bocor : 3 Ciri Dan Penyebabnya"