Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Premi Asuransi Mobil : Pengertian, Faktor Yang Mempengaruhi, dan Cara Menghitung

Premi Asuransi Mobil - Asuransi mobil adalah salah satu hal penting yang belum disadari oleh pengendara. Hal yang menjadi pertimbangan asuransi mobil yaitu premi. Pengertian premi asuransi mobil adalah sejumlah biaya yang harus dibayarkan dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan perjanjian yang ada antara pihak asuransi dan nasabah. 

Premi untuk semua asuransi termasuk premi asuransi mobil sebenarnya sudah diatur berdasarkan hukum yang berlaku. Oleh karena itu tidak perlu khawatir dengan berbagai biaya lain yang ditambahkan pada premi. Namun agar kita tidak awam perlu diketahui cara menghitung premi asuransi mobil.

Terkadang terdapat asuransi yang murah dan juga terkadang terdapat yang mahal. Hal ini tergantung dari beberapa faktor. Selain itu beberapa nasabah beranggapan bahwa pihak asuransi tidak transparan. Hal ini dikarenakan terdapat perbedaan premi yang harus dibayarkan. Faktor  yang mempengaruhi premi asuransi mobil yaitu tipe asuransi, nilai mobil, tahun keluaran mobil, jenis plat mobil. 

Berbagai hal tersebut yang menyebabkan terjadinya perbedaan ketika melakukan pembayaran premi asuransi mobil. Premi yang murah tentu cakupan asuransinya juga rendah. Sebaliknya premi yang mahal tentu cakupan asuransinya juga lebih tinggi. 

Namun untuk perhitungan agar tidak salah memilih asuransi mobil yang sesuai kebutuhan, maka perlu diketahui cara menghitung premi asuransi mobil menurut hukum yang ada. Untuk lebih jelasnya mengenai pengertian premi asuransi mobil, faktor yang mempengaruhi premi asuransi mobil, dan cara menghitung premi asuransi mobil akan dibahas pada artikel berikut ini.

Pengertian Premi Asuransi Mobil

Pengertian premi asuransi mobil adalah sejumlah biaya yang harus dibayarkan dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan perjanjian antara nasabah dengan pihak asuransi. Premi asuransi mobil dapat dibayarkan dalam jangka waktu perbulan atau pertahun dengan tenggang waktu sesuai perjanjian. Adapun jumlah pembayaran premi asuransi mobil tergantung jenis, wilayah, dan berbagai faktor lainnya. Namun jumlah pembayaran premi asuransi mobil harus tetap sesuai dengan hukum yang ada.
premi asuransi mobil

Faktor Yang Mempengaruhi Premi Asuransi Mobil

Dalam perhitungan jumlah pembayaran premi asuransi mobil terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi. Hal ini yang menyebabkan terjadinya perbedaan premi asuransi mobil yang harus dibayarkan oleh nasabah. Untuk lebih jelasnya berikut merupakan faktor yang mempengaruhi premi asuransi mobil:

1. Jenis Asuransi Mobil

Jenis asuransi mobil yang diambil oleh nasabah merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi premi asuransi mobil. Namun tentunya terdapat beberapa perbedaan layanan dari jenis asuransi mobil. Ada yang mencakup kerusakan besar dan ada yang mencakup kerusakan kecil saja. Pada umumnya untuk asuransi mobil terdapat dua jenis yaitu total loss only (TLO) dan mobil all risk atau comprehensive.

Untuk jenis asuransi mobil total loss only adalah salah satu jenis asuransi mobil yang berarti kehilangan total. Artinya asuransi total loss only dapat diklaim apabila teradi kehilangan total yaitu pencurian, maupun kecelakan atau kerusakan yang nilainya lebih dari 75%. Oleh karena itu apabila kerusakan kurang dari itu maka tidak akan mendapatkan klaim atas asuransi. Namun asuransi jenis ini memiliki harga yang lebih murah. Premi asuransi mobil untuk total loss only sebesar 0,2 - 0,78% tergantung harga dan wilayah. Untuk lebih jelasnya, perhatikan tabel berikut ini. (sumber: OJK)
cara menghitung premi asuransi mobil

Untuk asuransi mobil all risk atau comprehensive adalah salah satu jenis asuransi mobil yang berarti segala resiko. Artinya asuransi mobill all risk dapat diklaim apabila terjadi kerusakan baik ringan sampai berat serta apabila terjadi kehilangan. Namun terdapat beberapa hal yang mengakibatkan klaim all risk tidak bisa dilakukan yaitu faktor yang mencakup perluasan. Tentu inilah yang menyebabkan premi untuk asuransi mobil all risk lebih mahal dibandingkan dengan total loss only. Premi asuransi mobil untuk all risk adalah 1,05 - 4,2% tergantung harga dan wilayah. Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel berikut ini. (sumber: OJK)
cara menghitung premi asuransi mobil

2. Wilayah atau Jenis Plat Mobil

Wilayah atau jenis plat mobil merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi premi asuransi mobil yang harus dibayarkan oleh nasabah. Hal ini tentunya berdasarkan faktor geografis, dan berbagai faktor lain untuk menetapkan harga premi asuransi mobil. Terdapat tiga wilayah pembagian untuk pembayaran premi asuransi. Wilayah tersebut yaitu:
  • Wilayah I yang terdiri dari Sumatera dan Kepulauan di sekitarnya
  • Wilayah II yang terdiri dari DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat
  • Wilayah III yang terdiri dari semua wilayah yang tidak disebutkan pada wilayah I dan II.

3. Nilai Mobil

Nilai harga mobil merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi premi asuransi mobil yang harus dibayarkan oleh nasabah. Harga mobil murah tentunya premi yang harus dibayarkan lebih kecil dibandingkan dengan mobil yang memiliki harga lebih mahal. Sebaliknya premi mobil mewah tentunya memiliki harga yang lebih tinggi dibanding mobil dibawahnya. Nilai premi asuransi mobil dapat dibagi menjadi beberapa kategori. Kategori tersebut terdiri dari:
  • Kategori I yaitu kendaraan dibawah harga 125 juta
  • Kategori II yaitu kendaraan yang memiliki harga berkisar dari 125-200 juta
  • Kategori III yaitu kendaraan yang memiliki harga berkisar dari 200-400 juta
  • Kategori IV yaitu kendaraan yang memiliki harga berkisar dari 400-800 juta
  • Kategori V yaitu kendaraan yang memiliki harga lebih dari 800 juta.

4. Umur atau Jangka Waktu Asuransi

Setiap perusahaan asuransi memberikan waktu atau jangka waktu yang berbeda-beda. Perbedaan jangka waktu ini tentunya juga mempengaruhi jumlah pembayaran premi asuransi mobil. Hal ini tergantung pilihan dari nasabah. Jangka waktu asuransi mobil mulai dari 5-20 tahun. Oleh karena itu nasabah tinggal menyesuaikan dengan jumlah penghasilan mereka sendiri.

5. Perluasan 

Perluasan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi jumlah premi yang harus dibayarkan oleh nasabah. Perluasa sendiri merupakan penambahan cakupan perlindungan mobil nasabah. Perluasan ini bersifat pilihan artinya menyesuaikan dengan kebutuhan nasabah. Seperti halnya nasabah dijakarta yang rawan banjir tentunya membutuhkan perluasan mengenai musibah banjir. Perluasan terdiri dari:
  • Tsunami dan Gempa Bumi
  • Banjir dan Angin Topan
  • Kerusuhan
  • Terorisme dan Sabotase
  • Tanggung Jawab Hukum Terhadap Pihak Ke Tiga
  • Kecelakaan Diri Untuk Penumpang
  • Tanggung Jawab Hukum Terhadap Penumpang
Setiap jenis perluasan memiliki presentase pembayaran premi yang berbeda-beda. Oleh karena itu perhitungan yang matang oleh nasabah mengenai perluasan asuransi mobil yang dibutuhkan. Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel berikut ini. (sumber: OJK)
cara menghitung premi asuransi mobil

Cara Menghitung Premi Asuransi Mobil

Cara menghitung premi asuransi mobil sebenarnya sangat sederhana. Namun setiap jenis asuransi mobil memiliki kebijakan yang berbeda-beda. Untuk menghitung premi asuransi mobil maka perlu memperhatikan berbagai faktor yang mempengaruhi premi asuransi mobil. Namun secara umum perhitungan tinggal mengalikan rate dengan harga mobil. Untuk lebih jelasnya berikut merupakan cara menghitung premi asuransi mobil.

1. Cara Menghitung Premi Asuransi Mobil Total Loss Only

Sebagai contoh: Seorang nasabah memiliki mobil dengan harga 500 juta. Nasabah bertempat tinggal di jakarta. Dengan kasus ini maka nasabah apabila mengambil asuransi jenis TLO, rate premi untuk harga mobil termasuk kategori IV dengan wilayah 2 sebesar 0,25-0.30%. Oleh karena itu jumlah pembayaran premi asuransi mobil sebesar:

Premi Asuransi= Rate Premi x UP = 0.25 x 500.000.000 = 1.250.000,00

2. Cara Menghitung Premi Asuransi Mobil All Risk

Dengan soal yang sama, apabila nasabah mengambil asuransi jenis all risk maka rate premi yang dibayarkan untuk harga mobil kategori IV dan wilayah 2 sebesar 1.2-1.32%. Oleh karena itu jumlah pembayaran premi asuransi mobil sebesar:

Premi Asuransi= Rate Premi x UP = 1.2 x 500.000.000 = 6.000.000,00

3. Cara Menghitung Premi Asuransi Mobil Dengan Perluasan

Dengan soal yang sama apabila nasabah mengambil asuransi TLO dan perluasan kerusuhan maka jumlah premi yang harus dibayarkan sebesar:

Premi Asuransi= Rate Premi x UP = (0.25 + 0,35) x 500.000.000 = 3.000.000,00

Dengan soal yang sama apabila nasabah mengambil asuransi All Risk dan perluasan kerusuhan maka jumlah premi yang harus dibayarkan sebesar:

Premi Asuransi= Rate Premi x UP = (1.2 + 0,35) x 500.000.000 = 7.750.000,00

Berbagai hasil perhitungan premi asuransi mobil diatas masih ditambah untuk biaya administrasi, biaya polis, biaya materai, dan biaya lain sebagainya. Oleh karena itu kalian perlu menanyakan tambahan biaya selain perhitungan diatas sebagai transparansi perusahaan asuransi. 

Perbedaan kedua jenis asuransi untuk nilai premi asuransi tentu memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Oleh karena itu, perlu perhitungan yang matang agar asuransi dapat tepat guna. Selain itu juga harus disesuaikan dengan kebutuhan dan penghasilan untuk mengatur keuangan. Walaupun premi diatas dibayarkan dalam jangka waktu satu tahun sekali.

Asuransi mobil dapat disesuaikan dengan kebutuhan nasabah. Apabila diperlukan maka kedua jenis asuransi mobil yaitu TLO dan all risk dapat digabungkan menjadi satu. Semisal tahun pertama membutuhkan all risk dan tahun berikutnya membutuhkan TLO. Tentu beban pembayaran premi harus sebanding dengan resiko kerusakan atau besarnya uang pertangguhan menjadi pertimbangan. 

Diatas merupakan pembahasan mengenai premi asuransi mobil. Kita dapat mengetahui premi asuransi mobil dengan cara menghitung premi asuransi mobil tersebut sesuai dengan hukum yang berlaku yaitu sesuai dengan Surat Edaran OJK No. 6/SEOJK.05/2017.

Posting Komentar untuk "Premi Asuransi Mobil : Pengertian, Faktor Yang Mempengaruhi, dan Cara Menghitung"